ATUM Institute : Basis KIB Dan Perubahan ke Puan-YIM


 ATUM Institute : Basis KIB Dan Perubahan ke Puan-YIM 


Basis KIB (Golkar,PPP dan PAN) serta  Perubahan(NasDem,PD dan PKS) bisa ke Puan dan Yusril karena dua basis ini banyak pemilih tengah yang tak mau dibawa ke isu cebong kampret. Saat ini isu kampret banyak ke Anies dan Cebong ke Ganjar. 


"Kira - kira pemilih golkar misalkan yang di perkotaan tentu melihat karena ia selama ini memilih Golkar faktornya karena warna kekaryaan dan kerja maka kalau ikut pilih capres KIB entah Ganjar atau Airlangga wah bisa lari mereka karena dibelakang mereka banyak cebong, jadi begitu, larilah mereka ke tengah"ujar Wardatul Hasanah, Wakil Direktur Eksekutif ATUM Institute.


Pemilih Koalisi Perubahan juga demikian. "Mereka misalkan yang di NasDem karena melihat kebhinekaan khawatir perang politik bakal lanjut, larilah mereka ke tengah"ujarnya



Jalan ke tengah sejatinya adalah penyelamatan Indonesia Bersatu dan Perubahan ke lajur yang optimal agar itu tercapai perlu paket persatuan nasional yang leadershipnya dan basis massanya jelas di kalangan nasionalis dan islamis.


PDIP sebagai Partai nasionalis dan PBB sebagai partai islamis adalah koalisi Partai paling memukau sepanjang sejarah Indonesia. Yaitu baru kali ini Capres dan Cawapres dari ketua umum Partai Islamis dan Nasionalis. Itu modal utama kita bersatu.


"Selama ini mana ada, misal JK wiranto itu sama sama ketum partai nasionalis"ujarnya.


Jalan ketengah ini merupakan jalan pulang menjadi bangsa Indonesia yang satu.


"Basis Massa KIB dan Koalisi Perubahan insya Allah bergerak perlahan ke Puan dan YIM, kita harus freshkan lagi suasana republik ini, bergabungnya rumah merah hijau pelan pelan Insya allah akan menjadi rumah Indonesia berdaulat, kita fokus menghadapi tantangan diluar dengan spirit Soekarno dan M. Natsir, kita bangun rumah Indonesia dengan taman-taman yang indah, dimana rakyat kembali nyaman duduk menikmati hari-harinya"ujarnya 

 



PDIP dan PBB Bintang Sama-Sama Pilpres 

LANGKAH Puan Maharani yang menyatakan berani maju Pilpres sangat wajar. PDIP adalah Partai Terbanyak memenangi Pilpres secara langsung sejak Reformasi. 

"Jadi juga jaminan kalangan nasionalis bersama Cucu Soekarno ini"tegas Wardah yang juga Wakil Ketua Harian DPP Aliansi Pemuda Nasional (APN) tersebut. 

PBB pun demikian merupakan Partai Islam yang ketika dipimpin Yusril selalu memenangi Pilpres secara langsung.

"Jadi Pilpres langsung memang bintangnya adalah PDIP dan PBB kala dipimpin Yusril"ujar Amas

Komentar