Kepulangan Nawaz Syarief Ke Pakistan Ramadhan Ini Dan Kesiagaan Ummat Islam
Peristiwa dinegara bulan bintang; saudaraku kembalinya mantan perdana menteri nawaz adalah suatu berita yg ditunggu, membuktikan kebenaran mimpi2nya lagi, dan wallahu a'lam rentetan kejadian setelahnya. Muhammad qasim akan lebih terkenal, saudaraku yang tadinya menganggap remeh berita ini akan mencari tau sosok ini, mengejar berita dan perkembangannya, mencari tau mimpi2nya apa saja, ia menjadi kaya dan terkenal, tapi disisi lain cheos, huru hara, perselisihan, bencana, teror, serangan dari india, ia insyaa Allooh membagi2kan hartanya, dan menjadi pemimpin pakistan, sebuah kabar yang mengejutkan dunia, pemimpi menjadi pemimpin. dan kamu tetap belum yakin! dengan apa yang terjadi!
kemudian ia bergerak menghapus bentuk2 kesyirikan di negaranya, menjadi negara yang berubah kearah kemajuan, pertumbuhan ekonomi, kekuatan militer dan sebagainya. menjadikan negara yang diwaspadai oleh musuh2, dan untuk menghentikan negara pakistan, imf meminta seluruh hutang2 negara ini untuk dilunasi, qodarullah didalam mimpi muhammad qasim Allooh memberikan kemudahan negara ini bisa untuk melunasi semua hutangnya. Negara yang berusaha membersihkan diri dari bentuk2 kesyirikan. Bumi yang di sucikan. Pemimpin, khalifatullah al mahdi, pemimpin yang diberi petunjuk.
Saudaraku saat berita nawaz kembali ke negaranya dibulan ramadhan ini kita dapatkan, maka kita harus waspada, kesiapan, persiapan, jadi yang lebih baik, perhatikan. wallahu a'lam. Saudaraku, saya hanya menduga, dugaan tidak selalu benar, bahkan mungkin lebih banyak salahnya. TETAPI SEDIA PAYUNG DISAAT MENDUNG RAPAT TENTU LEBIH BAIK DAN TIDAK ADA SALAHNYA, memiliki persiapan tentu lebih baik dari yang tidak. saat orang tau ia akan dipukul, orang yang siap akan menangkisnya, menghindari atau apa saja, tetapi yang tidak siap?
Kaab berkata: Akan ada di sekitar Efrat, dekat AshSham (Suriah atau Damaskus) atau sedikit setelahnya, sebuah kumpulan besar (tentara). Mereka akan saling berperang memperebutkan kekayaan, dan tujuh dari setiap sembilan akan Dan itu adalah setelah Al-Hadda (suara palu yang kuat) dan Al-Wahiya (malapetaka) di bulan Ramadhan, dan setelah perpecahan yang menghasilkan tiga panji (batalyon atau tentara), masing-masing (kepala batalyon atau tentara) akan mencari kerajaan (memerintah) untuk dirinya sendiri, di antara mereka adalah seorang pria yang bernama;Abdullah.(Kitab Al-Fitan karya Nuaim bin Hammad)
Sumber : Ummu Atsilah
Dirunut dari sumber tersebut tentu saja memperhatikan negara berlogo bulan bintang yaitu Turki Dan Pakistan karena sejatinya juga itu merupakan negeri kita warga Indonesia dan Malaysia. Nasionalisme ummat islam bukanlah nasionalisme sempit tapi dimana ada azan disitulah negeri ummat Islam termasuk Palestina, Turki, Pakistan dan Saudi
Komentar
Posting Komentar