ATUM INSTITUTE MEDIA : PBB Dan Lampu Aladin Afriansyah Noor
Oleh : Abdullah Amas
(Direktur Eksekutif ATUM Institute)
Partai Bulan Bintang memiliki Sekjen yang daya gedornya pada eksistensi PBB makin naik. Sekjen PBB meski dalam koordinasi Prof. Yusril diberi kebebasan luas bermanuver menaikkan daya tawar Partai dan peningkatan perhatian Publik
Afriansyah Noor seperti punya "lampu aladin" atau keajaiban. Apa saja tekadnya banyak terwujud. Mulai PBB lolos ikut Pemilu dengan mudah di 2024, Masuk kursi Kabinet dan seterusnya. Kali ini dia memiliki tekad kuat merebut Kursi Cawapres buat Kader terbaik PBB Prof. Yusril Ihza Mahendra.
Lampu Aladin atau Lampu Keajaiban dikenal dalam kisah 1001 Malam dari Baghdad. Namun keajaiban yang dihadirkan Afriansyah buah pertolongan Allah atas kesungguhan, determinasi, inovasi manuver dan kuatnya oksigen politik atau stamina politik Afriansyah di persilatan Politik yang amat keras yang menghasilkan kesuksesan berlipat dan penuh keajaiban.
Afriansyah Noor punya lampu aladin yaitu tekad keras atau determinasi, kerja keras dan loyalitas pasukan Bulan Bintang yang kokoh sampai pelosok untuk hidupkan mimpi besarnya Prof. Yusril kokoh di Pilpres dan PBB kembali berada di DPR-RI
Begitu banyak gemuruh Izin dan Pertolongan Allah bagi setiap langkah Afriansyah Noor yang disebut Jokowi sebagai Pendekar, kalau Prof. Yusril diuji kesaktiannya soal Pilpres maka Afriansyah Noor diuji lampu aladinnya atau keajaibannya yaitu kemampuan lobby, kerja keras, determinasi, inovasi dan kemampuan menggerakkan mesin partainya untuk PBB kembali jaya di Pilpres dan Pileg
Kita lihat betapa menggelegarnya pidato Afriansyah Noor di makassar selaku Sekjen PBB untuk pemenangan Prabowo, konon view di Tiktok oke dan cukup meledak
Komentar
Posting Komentar