ATUM Institute : Prof. Sufmi Dasco Dan Relevansi Spirit Perjuangan Relawan Prabowo Dari Para Alumni Pergerakan Kampus

 Oleh : Abdullah Amas

(Direktur Eksekutif ATUM Institute)

Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco mengatakan bahwa, Relawan Laskar Trisakti 08 (Lastri 08) memenuhi kategori sebagai relawan pejuang luar biasa, karena ada kekhususan dalam hal sejarah pada tahun 1998.

“Relawan ini istimewa luar biasa, karena mereka adalah pejuang, pelaku dan saksi Sejarah 12 Mei 98 dan melihat langsung bahwa Bapak Prabowo tidak terlibat sama sekali dalam kejadian tersebut,” tegas Sufmi Dasco.

Hal tersebut di kemukakan oleh Sufmi Dasco, dalam acara Diskusi Markas (Diskas) pada sekretariat Laskar Trisakti 08 di Patal Senayan Jakarta Selatan, Jumat (27/10/2023).

Pada kesempatan tersebut juga dilakukan penyerahan sertifikat dari Rumah Besar Relawan Prabowo kepada Laskar Trisakti 08. Hadir 50 orang anggota Laskar yang terdiri dari Aktivis 98, alumni Universitas Trisakti dan seluruh satuan pendidikan Trisakti.

Ketua Umum Laskar Trisakti 08 Fernando Rorimpandey, akrab dipanggil Nando, menegaskan bahwa, “Relawan ini bergerak mandiri dengan hati nurani yang tulus untuk memenangkan Prabowo dan Gibran dalam pilpres 2024 mendatang”.

Terkait gerakan relawan, selain gerakan turun ke masyarakat, Laskar Trisakti 08 juga menyampaikan perlunya pemikiran akademis dari Universitas Trisakti masuk dalam progam unggulan prioritas Probowo Gibran, seperti pemberdayaan anak muda, pendanaan start up teknologi, reformasi hukum, ekonomi kerakyatan dan lainnya.

Lanjutkan Perjuangan

Ada nilai yang dibangun oleh Prof. Sufmi Dasco dari pertemuan beliau dan relawan dari alumni Kampus Trisakti tersebut yaitu spirit melipatgandakan energi dan melanjutkan perjuangan bagi arah Bangsa.

"Empati Prof. Sufmi Dasco, masuk ke dalam relung-relung pejuang karena beliau sangat paham mana energi bangsa yang harus dikembangkan, nurani yang senantiasa menyala ini karena Prof. Sufmi Dasco adalah pejuang dan salah satu kenikmatan tertinggi pejuang adalah bertemu bersama sesama pejuang"ujar Amas