Sidoarjo Makin Membara, Dokter Andre Serukan Stop Pendarahan Krisis Moral Kepemimpinan Di Sidoarjo

keterangan Gambar:
 Kobarkan Perlawanan, Dokter Andre Yulius Bicara Menakar Kekuatan Pro Demokrasi Untuk Kepemimpinan Sidoarjo

Sidoarjo-Pasca ditahannya Gus Muhdlor (GM) Bupati yang kesandung korupsi (7/5), hal ini menjadi kegelisahan dari beberapa tokoh lokal. Bahwa memunculkan calon Bupati Sidoarjo yang bersih beritegritas menjadi PR bersama. Sidoarjo membutuhkan figur terbaik untuk keberlanjutan pembangunan.

Wacana kepemimpinan Sidoarjo semakin menguat. Konsolidasi-konsolidasi kecil mulai dilakukan untuk kembali menguatkan biduk rumah tangga Sidoarjo yang sempat goyah. Pergerakan partai-partai politik hingga organisasi-organisasi sosial kemasyarakatan mulai bergeliat. Perihal ini menjadikan kostelasi politik Sidoarjo semakin dinamis menyongsong momen Pilkada di November 2024.

Kegelisahan juga dirasakan oleh sosok dokter muda Sidoarjo yang familier disebut Dokter Andre Yulius. Dikenal ulet, peduli dan sering menjadi motor penggerak agenda bhakti sosial berbasis kesehatan. Ketika ditemui awak media di café Teras Perumahan Kahuripan, seorang Dokter Andre ikut merasa prihatin melihat kepemimpinan Sidoarjo hari ini, baginya masa depan Sidoarjo adalah menggiatkan pembangunan yang bersih dari korupsi.

“Kita semua bertanggungjawab dalam memperbaiki Sidoarjo hari ini, dan perkara korupsi yang menimpa Bupati Sidoarjo adalah citra buruk yang harus kita bersihkan” ujarnya bersemangat ketika didaulat berbicara di depan forum Rembuk Rakyat yang diadakan oleh Tim Relawan Prabowo Gibran “Pelita Prabu” Sidoarjo (8/5).

Dokter Andre menyatakan siap maju ikut mewarnai perpolitikan di Sidoarjo. Rencananya akan ikut penjaringan calon bupati atau wakil bupati lewat partai politik. Jejaring pendukung mulai dikoneksikan kembali dan akan dikondisikan sesuai kebutuhan kontestasi Pilkada Kabupaten Sidoarjo mendatang.

Selain menjadi tenaga medis dan pengusaha, sosok Dokter Andre aktif melakukan pembinaan di beberapa organisasi sosial, semisal; Lumbung Informasi Rakyat (LIRA), Aliansi Arek Sidoarjo (ALAS), Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB), Komunitas Ojol Sidoarjo dan sebagainya. Dokter Andre masih meyakini bahwa gerakan rakyat non partai politik memiliki andil besar dalam menentukan arah demokrasi Kabupaten Sidoarjo hari ini dan masa nanti.